Hasil Penelitan, Mayoritas Orang Susah Tidur Karena Tak Punya Uang
Loading...
Malam hari yang seharusnya adalah waktu terbaik untuk istirahat malah menambah masalah karena tidak bisa tidur.
Bankrate menerbitkan sebuah penelitian yang mengatakan bahwa 78 persen orang dewasa Amerika tidak bisa tidur karena masalah keuangan dan tekanan pekerjaan.
Sementara responden remaja yang berusia 18 tahun keatas mengalami susah tidur karena kepikiran uang yang digunakannya sehari-hari.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa hampir 1 dari 3 (32%) responden mengalami stres terbesar dalam hidupnya disebabkan oleh masalah pengeluaran sehari-hari mereka,.
Faktanya, orang dengan rentan usia 39 sampai 45 tahun (Gen X) adalah generasi yang jarang tidur, tapi setiap generasi selalu punya masalah tidur dan insomnia yang disebabkan oleh masalah keuangan.
Gen X ini mengalami masalah tidur karena faktor keuangan mencapai 64%. Sedangkan generasi dibawahnya yang masih berusia 23-38 tahun adalah kelompok tertinggi kedua setelah Gen X.
Orang dengan usia 23-38 tahun atau biasa disebut milenial ini prosentasenya mencapai 58% yang mengaku khawatir dengan masalah keuangan dan tabungan pensiun.
Kaum milenial ini juga khawatir akan biaya perumahan juga hutang kartu kredit yang membuat mereka kesulitan tidur. Sedangkan orang yang berusia 57-73 tahun (baby boomer) ada sebanyak 54% yang mengaku stres karena masalah keuangan.
Terkhir, generasi Z yang masih berusia 18-22 tahun memang tidak terlihat ada masalah dan stres karena masalah uang. Tapi faktanya ada sebanyak 33% mengaku juga khawatir dengan pengeluaran sehari-hari mereka.
Generasi Z ini ada masalah dengan keuangan karena khawatir dengan biaya kuliah yang terus naik setiap tahunnya, juga biaya-biaya lain yang semakin tidak terkontrol.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.
Loading...